Review Produk (4) : Ukhti, SIK, Qirani

Sekarang mo ngebahas produk kaos yang dijual di Anugrah ITC Depok dan Anugrah ITC Kuningan. Ukhti produknya adalah kaos muslimah dewasa, kaos ABG, kaos anak, dengan produk barunya gamis kaos. Produk SIK adalah kaos dewasa, dengan produk baru gamis kaos. Sedangkan Qirani produknya kaos dewasa, kaos anak, dan gamis anak.

Dari sisi warna, semuanya bagus. SIK banyak banget variasi warna, mulai warna berani kayak pink terang, warna netral kayak krem, dan warna gelap kayak biru donker. Meskipun warna terang, ternyata warna terangnya SIK banyak penggemarnya juga. Karena terangnya gak norak, tapi malah terlihat chic. Ukhti lebih banyak warna yang netral. Pernah ngeluarin warna orange, tapi aku gak berani ambil, hehehe. Sedangkan Qirani warna netral tapi 'jarang', semacem ungu terong, dll.

Itu pas baru. Setelah sekian lama dipakai dan dicuci, ternyata warna bahan Qirani tetep awet seperti baru. Hanya Qirani juga yang bahannya berasa tebel. Jadi meskipun sebenernya kalo dipake juga gak bikin gerah, tapi jadi berasa gerah karena tebelnya. Just feeling gitu lho. Sementara SIK, dipakainya nyaman, tetapi setelah sekian lama dipakai, warnanya agak berubah. Sedangkan Ukhti dipakai juga nyaman, dan sejauh ini yang kita pakai ada yang gak berubah warna, tapi ada juga yang jadi berkesan 'sudah lama'. Terutama untuk bahan yang berwarna kalem.

Dari sisi pola, Ukhti dan SIK mengambil segmen yang sama : mereka yang ingin kaos yang lebar dan gak ketat di badan. Sedangkan Qirani, lebih ke kaos dengan pola ramping di badan.

Untuk model dan desain, beberapa saat yang lalu SIK sempat mengeluarkan model yang sangat membuat bete, hehehe... maaf ya... Tapi Alhamdulillah, sekarang keluar lagi model yang lebih baru dengan desain yang jauh lebih bagus. Sedangkan Ukhti, tetap bertahan dengan bordir dan sablon yang cantik. Untuk Qirani, still bermain di pecah pola, dan polos tanpa hiasan bordir atau sablon.

Harga...SIK dan Ukti relatif berimbang. Sedangkan Qirani berada di level atasnya. Namun diskon sepadan. SIK dan Ukhti dengan diskon yang berimbang, sedangkan Qirani dengan diskon maximal yang bisa lebih besar.

Masukan untuk SIK dan Ukhti, bisa gak harga itu di-standard-kan, misalnya sablon sekian, bordir sekian. Jadi meskipun untuk 'orang baru', harga gampang diingat. Tinggal ngebedain bordir atau sablon. Masukan untuk Qirani, alangkah bagusnya kalau kaosnya ditambah dengan hiasan bordir, atau bahkan sulam. Karena dengan bertahan di polos, Qirani jadi butuh edukasi customer yang lebih untuk mengenalkan kualitasnya. Sementara biaya edukasi itu lumayan euy, apalagi di masa krisis begini.

Saran untuk yang baru akan mencoba di produk kaos, untuk yang akan membuka segmen baru, Qirani boleh dicoba sambil edukasi pelanggan. Namun perlu diingat, cash flow harus kuat, mengingat ada biaya edukasi. Minimal resikonya barang tidak cepat menjadi uang cash. Untuk yang cash flow -nya harus berputar cepat, mending nyoba di Ukhti atau SIK dulu, khususnya yang produk kaos dewasa. Setelah pelanggan berkembang, bisa dicoba yang lain.

Review Produk (3) : Sabila

Berlanjut ke merk ketiga yang tak jual : Sabila. Merk yang dulu kala aku gak mau jual, cause masih concern sama satu merk aja. Tapi begitu buka toko retail di ITC Depok, mulai berasa satu merk itu sama sekali gak mencukupi. Jadi terpikir lagi untuk mencoba Sabila. Dan ternyata sampai saat ini, Sabila memberikan revenue yang significant.

Jadi Sabila sudah bergabung dengan Anugrah sejak pertama kali kita buka di ITC Depok. Saat itu yang kita ambil hanya baju anaknya. Tapi sekarang, sudah termasuk gamis dan atasan dewasa. Semuanya berbahan katun.

Kelebihan Sabila, harga masih di level menengah. Harga untuk baju anak nomor 1 sampai dengan 3, baik koko maupun perempuan, satu set, harganya 105 ribu. Untuk nomor berikutnya, naik 5 ribu per 3 nomor. Jadi untuk no 12, baju anak sabila 'hanya' 120 ribu. Sedangkan gamis mulai 85 ribu, dan atasan mulai 75 ribu.

Bordir Sabila juga bagus. Rapat, gak renggang renggang. Desain bordir dan desain baju bagus. Selalu muncul desain baru setiap beberapa waktu. Trus desain bajunya, elegant, sederhana, tapi tetep bagus dipake buat anak2.

Bahan... bagus. Yach, walopun jelas gak bisa dibandingkan dengan bahannya keke. Lha wong harga juga jauh. Tapi untuk harga segitu, menurutku sudah sangat bagus. Pilihan warna dan perpaduan warnanya juga bagus.

Sejauh ini, Sabila punya penggemar sendiri di Anugrah ITC Depok. Bahkan, ada penggemar Sabila gamis, yang sering nelpon 'hanya' untuk mengecek apakah model terbaru sudah muncul. Maybe ini biasa untuk yang bermain di grosir. Tapi jangan lupa, ini retail. Dan buat saya, jarang ada pembeli retail yang sampai menunggu nunggu desain baru untuk dibeli. Kalo grosir ya wajar lah, khan model yang dijual lagi kudu up to date.

Kekurangannya, karena harga masih 'murah', jadi ya dapat dimaklumi kalo diskon gak bisa gede, hehehe. Tapi masih lumayan lah, apalagi dengan rate penjualan yang cukup tinggi.

Trus, Sabila ini kalo gak salah belum ngiklan. Jadi masih rada susah kalo mo pesen kesana, trus minta kirim. Kudu kita yang datang dan memilih. Belum bisa model kirim gitu. Jadi, kalo ada yang berminat buat ikut jual Sabila, jangan ragu hubungin saya ya... Hehehe... Judulnya nolong gitu lho. Win win lah. Saya ambilin dan pilihin, trus sekian persen donk, buat saya, hehehe... Habis gimana lagi, pesen ke mereka langsung juga belum bisa kok :-)

Bagi yang berminat dapat menghubungi kami dengan sms ke 0812 107 8685, atau klik link http://AnugrahBusanaMuslim.com.

Review Produk (2) : D'Safa

Kali ini D'Safa yang lagi pengen kita review. DSafa dulu sempet ngeluarin baju anak pr dan koko anak. Cuman, produknya terlalu mirip dengan merk lain, yang harganya (dulu) jauh di bawahnya. Hasilnya, banyak yang kurang berani jual baju anak merk DSafa.

Untuk produk baju renang, stelan rok, dan gamis dewasa, D-Safa punya konsumen tetap di toko kami. Kelebihannya adalah, bahan yang enak, lembut, dan adem. Juga harga yang 'make sense'. Dengan harga yang masih 'segitu', untuk merk DSafa sudah mendapat atasan dan rok yang berbordir, dengan bahan yang bagus. Tentunya 'bagus' disini juga lihat harganya donk, hehehe.

Trus, desain dan bordir juga bagus. Selalu ada desain baru dengan bordir baru. Sebelum lebaran kemaren, muncul produk baru, gamis sulam. Harganya lumayan. Tapi kayaknya manis juga. Akhirnya kita coba tes beberapa potong. Alhamdulillah, ternyata cukup banyak juga penggemarnya.

Kekurangannya, akhir2 ini kadang muncul produk dengan bahan 'yang tidak tipe DSafa'. Yang tebel lah, yang berat lah, dll. Yang pada intinya, tidak seperti bahan yang biasanya digunakan sama DSafa. Untuk produk seperti ini, aku belum berani nyoba ngejual di toko. Jadi belum bisa ngasih rekomendasi.

Selain itu, produk baju renang d'safa lagi susah. Katanya sih bahan lagi susah dan mahal, senada dengan produsen baju renang yang lain. Jadi setelah lebaran sampai sekarang, kita belum belanja produk baju renangnya. Kalo gamis sama stelan roknya sih udah cukup banyak. Trus, katanya lagi, DSafa per 15 Maret 2009 ini harganya naik 10-ribuan per item. Aduh... bakalan lembur ngedit data lagi nich...