Sekarang saatnya menghitung kekuatan pasca pensiun.
Sudah ketemu formula2 sebelumnya kan ya, asumsinya :
Kesehatan : LM : 300jt
Dana darurat : LM : 300jt
Pendidikan anak : Deposito : 50jt.
Di luar ini, alhamdulillah kami ada infaq rutin yang utamanya untuk yayasan beasiswa Anugrah Shidqia. Sehingga kami perlu mengecek kekuatan anggaran pasca pensiun juga untuk slot yang ini.
Sudah menghitung prediksi total biaya bulanan pascca pensiun juga kan ? Anggaplah nilainya 25jt. Plus infaq dll 10jt. Sehingga bulanan 35jt.
Nah, sekarang kita hitung apakah dengan lumpsum dan pensiun yang didapat cukup untuk menopang pengeluaran yang sudah kita rencanaan ?
Sudah dapat besaran lumpsum nya kan.
Kurangkan dengan biaya kesehatan, dana darurat, dan pendidikan anak. Anggap nilainya jd Y.
Nah, Y ini kalau kita depositokan syariah, atau sukuk syariah, kira2 bagi hasil per tahunnya berapa. Anggap kalau sukuk 6%, dan deposito 5%.
Maka bagi hasil bulanan yg didapat = Y * 5% /12 = X.
Sehingga bulanan yang diperoleh setelah pensiun = uang pensiun bulanan + X.
Terakhir tentang persiapan keuangan, untuk tahu kekuatan keuangan kita pasca pensiun, bandingkan prediksi pemasaukan bulanan ini dengan pengeluaran bulanan.
Kalau pemasukan belum lebih besar dari pengeluaran, maka bisa dilakukan penyesuaian2, baik di pengeluarannya ataupun pemasukannya, smapai tercapai pemasukan > dari pengeluaran.
Nah, hasil penyesuaian inilah gaya hidup yang make sense dengan jumlah uang yang akan diterima nanti saat pensiun.
Semoga bermanfaat dan mencerahkan ya... :-)
No comments:
Post a Comment